Sabtu, 31 Januari 2015

Pengaruh Warna Kamar terhadap Mood

Psikologi modern menyumbangkan banyak barang baru yang bisa dicoba dan diaplikasikan di kehidupan sehari-hari, termasuk soal mengendalikan mood. Kabarnya, bila ingin agar mood selalu baik ternyata rahasianya ada di pemilihan warna kamar.
Sebuah riset dilakukan beberapa waktu lalu, seperti dilansir oleh Sheknows. Hasilnya, ada beberapa warna dominan yang dapat mengubah dan mempengaruhi mood seseorang.



Merah: Bikin lebih ambisius dan bersemangat
Ingin lebih berambisi dan bersemangat, warna yang harus Anda pilih adalah warna merah. Tak harus semua barang dipilih warna merah, tetapi pilih saja barang-barang utama yang mendominasi.
Warna merah memberikan sumbangan energi yang lebih daripada biasanya. Aksen ini juga bisa diaplikasikan pada sprei atau wallpaper.

Biru: Bikin lebih tenang
Apabila Anda adalah orang yang suka uring-uringan dan mudah emosi, maka pilih warna biru sebagai warna dominan kamar Anda. Birunya laut atau langit memberikan perasaan tenang dan kalem. Warna ini adalah warna terbaik untuk membuat seseorang jadi rileks dan membantu mengurangi stres.

Kuning: Bikin lebih bahagia
Kuning juga salah satu warna yang membangkitkan energi pada seseorang. Bila Anda adalah orang yang cenderung tertutup, maka dominasi beberapa barang di kamar Anda dengan warna kuning. Warna ini menciptakan keramahan, kehangatan, kebahagiaan dan membuat Anda menjadi lebih terbuka.

Oranye: Bikin lebih positif
Energi positif tak hanya diperoleh melalui warna biru dan hijau saja. Warna oranye yang selalu terlihat ceria ternyata dapat memberikan aura positif terutama dalam hal produktivitas dan komunikasi.

Putih: Bikin merasa lebih seimbang
Imbangi segala sesuatu di rumah Anda dengan warna putih. Apabila Anda dan pasangan adalah orang yang sama-sama keras dan punya kemauan serta tak ada yang mau mengalah, maka warna putih adalah warna utama yang wajib Anda punya.
Warna putih juga meningkatkan imajinasi, bikin lebih kreatif serta memberikan motivasi tersendiri untuk selalu dapat melakukan sesuatu.

Ungu: Bikin lebih kuat
Membutuhkan dukungan dari orang lain tapi tak ingin dianggap cengeng? Maka lebih baik dominasi barang-barang di kamar Anda dengan warna ungu. Ungu adalah warna refleksi, warna yang membuat Anda bisa merenung dan mendapatkan pelajaran penting dari setiap hal yang Anda temui sehari-hari.

Hijau: Bikin lebih percaya diri
Warna hijau membuat seseorang jadi lebih percaya diri, merasa baru, merasa lebih bersemangat dari biasanya. Warna ini juga membantu meredakan stres sehingga pemikiran jadi lebih tenang dan positif.

Pengorbanan Tuhan Yesus di Kayu Salib

Detil Anatomi dan Fisiologis dari Penyaliban

Berikut ini adalah hasil penelitian dari dr. C. Truman Davis yang dipublikasikan dalam Majalah New Wine (April 1982) dan awalnya diterbitkan dalam Jurnal Kedokteran Arizona (Maret 1965):
  1. Penyaliban diciptakan oleh Bangsa Persia pada 300 SM, dan disempurnakan oleh Orang Romawi pada tahun 100 SM. Ini adalah kematian yang paling menyakitkan yang pernah diciptakan oleh manusia. Istilah “menyiksa” dalam bahasa Inggris “excruciating” berasal dari peristiwa ini.
  2. Penyaliban hanya ditujukan untuk penjahat laki-laki yang paling kejam. Yesus menolak anggur yang berfungsi sebagai anestesi (penghilang rasa sakit) yang ditawarkan kepada-Nya oleh tentara Romawi. Hal ini sesuai janji-Nya dalam Matius 26: 29, “Akan tetapi Aku berkata kepadamu: mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, bersama-sama dengan kamu dalam Kerajaan Bapa-Ku. “
  3. Yesus ditelanjangi dan pakaian-Nya dibagi dengan para penjaga Romawi. Ini adalah pemenuhan dari Mazmur 22:18, “Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang undi atas jubahku.”
  4. Penyaliban Yesus dijamin mengerikan, lambat, dan merupakan kematian yang menyakitkan. Karena dipaku Salib, Yesus mustahil mempertahankan posisi anatominya.
  5. lutut Yesus tertekuk sekitar 45 derajat, dan Dia terpaksa menanggung beban-Nya dengan otot paha-Nya, yang bukan merupakan posisi anatomis yang mungkin untuk menjaga lebih dari beberapa menit tanpa kram parah pada otot dari paha dan betis.
  6. Berat Yesus ditanggung di kaki-Nya, dengan paku didorong melalui mereka. Sebagai kekuatan otot-otot anggota badan Yesus lebih rendah lelah, berat tubuh-Nya harus dipindahkan ke pergelangan tangan-Nya, tangan-Nya, dan bahu-Nya.
  7. Dalam beberapa menit ditempatkan di kayu Salib, bahu Yesus terkilir. Beberapa menit kemudian siku dan pergelangan tangan Yesus menjadi terkilir.
  8. Hasil dari dislokasi ekstremitas atas adalah bahwa Lengannya 9 inci lebih panjang dari biasanya, dengan jelas ditampilkan pada Kain Kafan.
  9. Hal ini menggenapi nubuatan dalam Mazmur 22:14, “Seperti air aku tercurah, dan segala tulangku terlepas dari sendinya; hatiku menjadi seperti lilin, hancur luluh di dalam dadaku;”
  10. Setelah pergelangan tangan, siku, dan bahu Yesus terkilir, berat tubuh bagian atas-Nya menyebabkan traksi pada otot Mayor Pectoralis dari dinding dada-Nya.
  11. Kekuatan traksi ini disebabkan rusuk-Nya harus ditarik ke atas dan keluar, dalam keadaan yang paling tidak wajar. Dinding Dadanya permanen dalam posisi pernapasan inspirasi maksimal. Untuk menghembuskan napas, Yesus harus memaksa tubuh-Nya secara fisiologis.
  12. Untuk bernapas keluar, Yesus harus menekan pada paku di kaki-Nya untuk menaikkan tubuh-Nya, dan memungkinkan tulang rusuk-Nya bergerak ke bawah dan ke dalam untuk menghembuskan udara dari paru-Nya.
  13. Paru-paru-Nya berada dalam posisi istirahat inspirasi maksimum yang konstan. Penyaliban merupakan bencana medis.
  14. Masalahnya, Yesus tidak bisa dengan mudah menekan paku di kaki-Nya karena otot-otot kaki-Nya membungkuk di 45 derajat, sehingga menjadi sangat lelah, kram parah, dan dalam posisi anatomis tidak dapat lagi bergerak.
  15. Seperti semua film Hollywood tentang Penyaliban, korban menjadi sangat aktif. Korban yang disalib fisiologis dipaksa untuk bergerak ke atas dan ke bawah (jarak sekitar 12 inci) untuk bernapas.
  16. Proses respirasi menyebabkan sakit luar biasa, dicampur dengan teror sesak napas mutlak.
  17. Enam jam Penyaliban berlalu, Yesus makin tidak mampu menanggung beban-Nya pada kaki-Nya, karena pahaNya dan otot betis menjadi semakin kecapaian. Ada peningkatan dislokasi pergelangan tangan-Nya, siku dan bahu, dan elevasi lebih lanjut dari dinding dada-Nya, membuat Napasnya semakin sulit. Dalam beberapa menit penyaliban Yesus menjadi sangat dyspnoeic (sesak napas).
  18. Gerakan naik turun Salib untuk bernapas menyebabkan sakit luar biasa di pergelangan tangan-Nya, kaki-Nya, dan siku-Nya terkilir dan bahu.
  19. Yesus dipaksa untuk makin sering bergerak seiring Ia makin kecapaian, tetapi kematian makin dekat karena sesak napas memaksa Dia untuk melanjutkan upaya-Nya untuk bernapas.
  20. Terjadi kram yang sangat menyiksa pada otot tubuh bagian bawah Yesus secara ekstrim karena upaya menekan kaki-Nya, untuk meningkatkan tubuh-Nya, sehingga Dia bisa bernapas keluar.
  21. Ledakan rasa sakit dari dua saraf median di pergelangan tangan-Nya yang hancur terjadi seiring tiap gerakan yang dilakukanNya.
  22. Yesus berlumuran darah dan keringat.
  23. Darah adalah akibat dari pencambukan yang hampir membunuh-Nya, dan keringat akibat Nya upaya untuk secara paksa menghembuskan udara dari paru-Nya. Selama kejadian ini berlangsung Dia benar-benar telanjang, dan para pemimpin Yahudi, orang banyak, dan pencuri di kedua sisi-Nya yang mencemooh, memaki dan menertawakan Dia. Selain itu, ibu Yesus sendiri sedang menonton.
  24. Secara fisiologis, tubuh Yesus menjalani serangkaian peristiwa bencana.
  25. Karena Yesus tidak dapat mempertahankan ventilasi yang memadai bagi paru-Nya, Dia sekarang dalam keadaan hipoventilasi (kekurangan pernapasan).
  26. Kadar oksigen dalam darah-Nya mulai turun, dan terjadi Hipoksia (oksigen darah yang rendah).
  27. Selain itu, karena gerakan pernapasan dibatasi, tingkat karbon dioksida darah (CO2) tingkat meningkat, kondisi yang dikenal sebagai hiperkapnia.
  28. CO2 yang meningkat merangsang jantungNya untuk berdetak lebih cepat untuk meningkatkan kadar oksigen, dan mengurangi CO2.
  29. Pusat pengaturan pernapasan di otak Yesus mengirim pesan penting ke paru-paru untuk bernapas lebih cepat, dan Yesus mulai terengah-engah.
  30. Refleks fisiologis Yesus membuatNya harus mengambil napas lebih dalam, dan tanpa sadar Ia bergerak naik turun jauh lebih cepat, meskipun rasa sakit luar biasa. Gerakan spontan mulai menyiksa beberapa kali per menit, untuk menyenangkan orang banyak yang mencemooh-Nya, serta para prajurit Romawi, dan Sanhedrin.
  31. Namun, karena Yesus dipaku di Salib serta meningkatnya kelelahan di tubuh Nya, Dia tidak dapat memberikan lebih banyak oksigen ke tubuhNya.
  32. Serangan kembar Hipoksia (terlalu sedikit oksigen) dan hiperkapnia (terlalu banyak CO2) menyebabkan jantung-Nya untuk berdetak lebih cepat, dan Yesus mengembangkan Takikardia. Jantung Yesus berdetak lebih cepat dan lebih cepat, dan denyut nadi Nya mungkin sekitar 220 denyut / menit, kondisi ini adalah kondisi normal maksimal yang dapat dipertahankan.
  33. 33, Yesus tidak minum selama 15 jam, sejak jam enam malam sebelumnya. Yesus telah mengalami pencambukan yang hampir membunuh-Nya.
  34. Dia berdarah di seluruh tubuh-Nya (akibat pencambukan, mahkota duri, paku di pergelangan tangan dan kaki-Nya, serta lecet akibat Ia jatuh).
  35. Yesus sudah sangat dehidrasi, dan tekanan darahnya merosot.
  36. tekanan darahnya mungkin sekitar 80/50.
  37. Mengalami Syok Pertama, dengan Hipovolemia (volume darah yang rendah), Takikardia (Detak jantung berlebihan), takipnea (Tingkat pernapasan berlebihan), dan hiperhidrosis (keringat berlebih).
  38. Pada siangnya, jantung Yesus mungkin mulai gagal.
  39. Mungkin terjadi Edema pada paru-paru Yesus.
  40. Hal ini memperburuk napasNya, yang sebelumnya sudah tidak normal.
  41. Yesus mengalami di Gagal Jantung dan Kegagalan pernapasan.
  42. Yesus berkata, “Aku haus” karena Tubuhnya sangat membutuhkan cairan.
  43. Yesus membutuhkan infus darah intravena dan plasma untuk menyelamatkan nyawa-Nya.
  44. Yesus tidak bisa bernapas dengan baik dan perlahan-lahan tercekik sampai mati.
  45. Pada tahap ini Yesus mungkin mengalami hemoperikardium (Plasma dan darah berkumpul di ruang di sekitar jantung-Nya).
  46. Cairan ini menyebabkan Cardiac Tamponade (berkumpulnya cairan di sekitar jantung yang mencegah jantung Yesus untuk berfungsi secara normal).
  47. Karena hal ini jantung Yesus Pecah. JantungNya benar-benar meledak. Hal ini mungkin merupakan penyebab kematian-Nya.
  48. Untuk memperlambat proses kematian tentara menaruh kursi kayu kecil di kayu Salib, yang akan memungkinkan Yesus untuk membagi berat tubuhnya dalam bantalan di sakrum nya.
  49. Efeknya adalah bahwa ini bisa menahan kematian hingga sembilan hari.
  50. Ketika bangsa Romawi ingin mempercepat kematian mereka hanya akan mematahkan kaki korban, menyebabkan korban mati lemas dalam hitungan menit. Ini disebut Crucifragrum.
  51. Pada pukul tiga sore Yesus berkata, “Tetelastai,” yang berarti, “Sudah selesai.” Pada saat itu, Ia menyerahkan Roh-Nya, dan Ia mati.
  52. Ketika tentara datang kepada Yesus untuk mematahkan kaki-Nya, Ia telah mati. Tidak ada tulang TubuhNya yang rusak. Ini menggenapi nubuat di atas.
  53. Yesus meninggal setelah enam jam penyiksaan yang merupakan proses kematian paling menyiksa dan mengerikan yang pernah diciptakan.
  54. Yesus mati sehingga orang-orang biasa seperti Anda dan saya bisa pergi ke Surga.
Yesus melakukannya karena Ia mengasihi kita. Ia adalah Tuhan yang tidak punya kewajiban apapun atas hidup kita, tapi Ia memberikan nyawaNya untuk kita. Ia layak untuk menerima yang terbaik dari hidup kita, karena yang terbaik telah diberikanNya bagi kita.


Selasa, 04 November 2014

Lirik Christi Colondam – Menaklukkan Hatiku

gambar Christi Colondam Menaklukkan Hatiku image
Album     : Single
Label       : -
Pencipta : -
2 votes, 4.00 avg
satu dua hati pernah ku singgahi
beraneka ragam sifat pernah ku cintai
satu dua cinta pernah ku nikmati
namun kini cuma satu ya hanya kamu seorang
takkan ku siakan yang ini
takkan ku jahati yang ini
takkan ku duakan yang ini, tak akan mungkin
akan ku cintai yang ini
akan ku abadikan ini
yang ini menaklukkan hatiku
satu dua hati pernah ku singgahi
beraneka ragam sifat pernah ku cintai
satu dua cinta pernah ku nikmati
namun kini cuma satu ya hanya kamu seorang
takkan ku siakan yang ini, takkan ku jahati yang ini
takkan ku duakan yang ini, tak akan mungkin
akan ku cintai yang ini, akan ku abadikan ini
yang ini menaklukkan hatiku
takkan ku siakan yang ini, takkan ku jahati yang ini
takkan ku duakan yang ini, tak akan mungkin
akan ku cintai yang ini, akan ku abadikan ini
yang ini menaklukkan hatiku, yang ini menaklukkan hatiku
yang ini menaklukkan hatiku
#lagu buat cinta terakhirku yang belum ketemu, tapi udah aku siapin lagunya..hehehehe

Senin, 18 Agustus 2014

Lasse Lindh-Run to You (OST Angel Eyes)


With you… Everything seems so easy
With you… My heartbeat has found its rhythm
With you… I’m so close to finding my home
With you… I dont care if I´m a little bit crazy

Cause with you nothing’s wrong
I was broken, I was wasted
Then you came like an angel in the rain
Love used to slip trough me like waters slips trough hands
But with you it changed I know, I feel I’m closer to your heart.

I am run-run-running to you
And I’ll keep you safe forever
Through the tears, trough the love and all the nights we share
I am run-run-running to you
And I’ll keep you safe forever
Don’t you know my love, don’t you know two hearts can beat as one?

Love used to slip trough me like water slips trough hands but no more
No more lonely nights, no more, no more
c’mon, c’mon, hold on, hold on, hold on

I am run-run-running to you
And I’ll keep you safe forever
Through the tears, trough the love and all the nights we share
I am run-run-running to you
And I’ll keep you safe forever
Don’t you know my love, don't you know two hearts can...
I am run-run-running to you
And I’ll keep you safe forever
Through the tears, trough the love and all the nights we share
I am run-run-running to you
And I’ll keep you safe forever
Don’t you know two hearts can beat as one?

Sabtu, 31 Mei 2014

Otak Kanan vs Otak Kiri



Ada beberapa ciri yang menunjukkan bahwa otak kanan Anda lebih dominan, antara lain:
*      Emosional
*      Agak tidak terorganisir
*      Filosofis
*      Lebih suka membaca sambil tiduran
*      Impulsif (melakukan segala sesuatu secara spontan, tidak harus sesuai jadwal)
*      Kreatif (biasanya sangat terampil di bidang olahraga, menulis fiksi, menggambar, atau bermain musik)
*      Intuitif (menyelesaikan masalah secara intuitif, tidak suka membaca petunjuk)
*      Lebih suka musik rock
*      Sangat tertarik dengan cerita misteri atau aneh
*      Bisa belajar sambil menonton televisi atau mendengarkan musik
*      Pecinta kucing


Orang yang otak kanannya lebih dominan biasanya akan belajar dengan gaya tertentu, antara lain:
*      Holistik
*      Memproses informasi dengan mengajukan pertanyaan terlebih dahulu. Melihat gambaran besarnya dahulu, baru detailnya.
*      Acak
*      Memproses informasi dengan proses yang random atau acak.
*      Lebih Suka dengan Fantasi
*      Suka menemukan jawaban berdasarkan intuisi. Informasi diproses dengan berdasarkan perasaan jawaban apa yang benar.
*      Konkret
*      Merasakan, melihat, atau menyentuh objek yang sebenarnya adalah yang terbaik.


Jika Anda merasa bahwa otak kanan Anda yang lebih dominan, ada sejumlah strategi yang bisa Anda lakukan untuk bisa sukses, yaitu:
*      Ingat untuk selalu membuat prioritas untuk menyelesaikan satu proyek terlebih dahulu.
*      Gunakan huruf-huruf berwarna dalam menulis esai.
*      Tuliskan semua petunjuk atau arahan agar bisa tetap berada dalam satu jalur.
*      Jangan terlalu dipusingkan dengan memikirkan ada banyak kemungkinan dalam menjawab satu pertanyaan.
*      Coba untuk lebih rapi dengan mengatur rencana dan pikiran.
*      Hindari guru yang terlalu banyak menggunakan ceramah saat mengajar.


Ada beberapa ciri yang menunjukkan bahwa otak kiri Anda lebih dominan, antara lain:
*      Sangat rapi
*      Pemikir yang kritis
*      Perencana yang baik
*      Sangat rasional, tidak melibatkan perasaan saat membuat keputusan
*      Logis (terampil di bidang matematika, sains, atau gagasan yang runut)
*      Teliti (bisa mencatat penelitian dengan baik)
*      Lebih suka musik klasik daripada musik rock
*      Membaca sambil berdiri
*      Pecinta anjing
*      Sangat suka cerita nyata dan menulis non-fiksi


Orang yang otak kirinya lebih dominan biasanya akan belajar dengan gaya tertentu, antara lain:
*      Linear
*      Memproses informasi dengan memecah semua bagian, mengurutkannya, dan menyusunnya dengan urutan yang logis.
*      Runut
*      Untuk memudahkan proses penyelesaian tugas atau pekerjaan, informasi diproses sesuai urutan.
*      Berdasarkan Realita
*      Berhubungan dengan realita ada adanya.
*      Simbolis
*      Sangat mudah belajar dengan simbol seperti huruf, kata, dan simbol matematis.


Jika Anda merasa bahwa otak kiri Anda yang lebih dominan, ada sejumlah strategi yang bisa Anda lakukan untuk bisa sukses, yaitu:
*      Jika Anda suka menjadi orang yang mengontrol segalanya, cobalah untuk dengan sukarela menjadi pemimpin kelompok.
*      Karena Anda sangat mahir dalam merapikan segalanya, pastikan juga untuk merapikan catatan Anda dengan baik.
*      Cobalah untuk tidak selalu adu argumen dengan orang lain, seperti guru.
*      Jika bisa, pilihlah tugas atau pekerjaan yang berdasarkan fakta atau penelitian.
*      Anda bisa lebih produktif jika bekerja sendiri daripada bekerja dengan banyak orang tetapi mereka tidak serius.
*      Tak perlu terlalu dipusingkan dengan gaya "berpikir bebas" orang lain.